Idul adha 1431 H.
Hari itu, sahabatku ini memang terlihat agak berbeda. Suaranya terdengar lebih dalam ketika berbicara. Kata Ibuku terasa lebih dewasa. Kalau menurutku malah mirip cara bicara orang yang sedang jatuh cinta.Hehe..
11 tahun sudah saya mengenalnya. Seorang pemuda yang supel, penuh celetukan konyol. Teman sholat shubuh dan sholat isya berjamaah. Teman bercerita sambil rebahan di karpet masjid setelah sholat dhuhur/ashar. Munapi Utomo.
Teringat tawanya ketika pertama kali kupanggil dia "Sam Omot" (kebalikan dari Mas Tomo, panggilan khas daerahku Malang, Jawa Timur)
Dia berpulang kepada-Nya tanpa disangka. Banjir disungai belakang sekolahnya dulu, yapemri, telah menjadi jalan baginya berpulang. Semua orang sayang padamu kawan.
Saya tak sanggup bercerita lagi, air mata ini sudah mulai menggenang.
Saya tak sanggup bercerita lagi, air mata ini sudah mulai menggenang.
Selamat jalan saudaraku.....
Selamat jalan sahabatku.....
 |
| Sam Omot dengan Andy F. Noya |
facebook : http://www.facebook.com/utomotetapistiqomah
0 komentar:
Posting Komentar